Resolusi Bisnis 2019, Dari Desainer Grafis Jadi Clothing Line

Resolusi Bisnis 2019, Dari Desainer Grafis Jadi Clothing Line

Resolusi Bisnis 2019, Dari Desainer Grafis Jadi Clothing Line 

Setinggi apapun pangkat yang anda miliki, Anda Tetap Seorang Pegawai. Sekecil apapun usaha yang anda punya, anda adalah bos nya. – Bob Sadino –

Empat tahun yang lalu tepatnya di tahun 2015, saya memutuskan untuk resign dari pekerjaan. Alasannya karena saya ingin merintis sebuah usaha. Iya, saya ingin menjadi seorang usahawan seperti ayah saya. Entah kenapa, saya tertarik untuk mengolah skill yang saya miliki dan mengembangkannya menjadi sebuah bisnis.

Ayah saya pernah berkata (dalam bahasa Jawa);

“Neng endi wae uripmu, nek kowe ndue keterampilan, awakmu bakalan iso urip”

Artinya dimana pun kamu berada jika kamu memiliki keterampilan, kamu akan tetap bisa hidup. Maksudnya yaitu berkaca dari ayah saya yang tak tamat SMA, namun dengan skill menjahit yang beliau miliki, mampu menghidupi istri dan anak-anaknya. Kalimat itulah yang kemudian menjadi sandaran hidup saya untuk terus mengasah keterampilan yang saya miliki.

Berawal dari hobi menggambar, akhirnya bakat menjadi seorang desainer grafis pun tumbuh seiring berjalannya waktu. Saya semakin yakin bahwa ini adalah passion hidup saya yaitu desainer grafis.

Selepas resign dari pekerjaan, saya pun mencoba merintis usaha dengan kemampuan yang saya miliki. Dengan modal keterampilan mendesain, saya pun membuka jasa cetak foto. Perjuangan pun terus berlanjut hingga saya memiliki toko percetakan digital. Produk kami yaitu sablon kaos, cetak mug, pin bros, gantungan kunci, undangan, spanduk dan cetak foto.

Saya merasa bangga, karena mampu mewujudkan mimpi saya untuk menjadi seorang pengusaha. Memang benar kata Bob sadino “Setinggi apapun pangkat yang anda miliki, Anda Tetap Seorang Pegawai. Sekecil apapun usaha yang anda punya, anda adalah bos nya”. Pekerjaan mendesain pun menjadi menyenangkan tanpa terkekang oleh waktu.

Setelah menikmati rasanya menjadi pengusaha, bukan berarti saya tidak pernah melewati halangan maupun rintangan, apalagi kegagalan. Justru dari usaha inilah saya belajar dari yang namanya kegagalan. 

Saya Pernah Gagal

Dua tahun setelah saya merintis usaha percetakan, persaingan usaha mulai bermunculan. Ada tiga toko di deretan lokasi yang sama membuka usaha yang serupa dengan bisnis saya. Konsekuensinya tentu saya harus berani banting harga, agar para pelanggan toko saya tidak beralih ke toko sebelah.

Promosi gencar dengan harga diskon sudah saya lakukan, tapi apalah daya. Tidak sedikit pelanggan saya yang lebih memilih toko sebelah, mungkin dengan alasan lebih murah dan banyak varian produknya. Toko sebelah nampaknya menjadi kandidat pesaing yang mengancam usaha saya.

Singkat cerita, usaha saya harus gulung tikar, karena biaya pemasukan tak sebanding dengan biaya pengeluaran. Untuk modal perlengkapan seperti maintenance mesin cetak, bahan material dan perlengkapan lainnya harus terurungkan karena kurangnya modal. Hingga akhirnya saya memutuskan untuk menyudahi usaha ini. 

Belajar Dari Kegagalan

Dari sebuah kegagalan tentu saya belajar banyak hal untuk terus memperbaiki diri dalam mengatur sebuah usaha. Nah, untuk menebus kegagalan, saya memiliki rencana untuk membangun bisnis di tahun 2019 ini, saya berharap dapat membangun kembali usaha yang dulu sempat terhenti. Saya ingin membuka kembali usaha clothing line atau sablon kaos digital. Saya juga sudah mempersiapkan strategi bisnis yang telah saya rangkum saat mengikuti beberapa pelatihan bisnis. Dan diantara strategi bisnisnya yaitu sebagai berikut:

1. Menciptakan ide design yang kreatif
Dengan adanya design yang menarik dan unik dijamin banyak orang yang melirik, apalagi design tersebut menjadi trending dikalangan anak muda saat ini. Perlu adanya trik khusus dalam mendesign sebuah kaos mulai dari Reference Idea, Drawing Sketch, Colouring, dan yang terakhir adalah Applying to Media.

2. Menentukan segmentasi dan target pasar
Kita harus cermat dalam menentukan segmentasi dan target pasar mulai dari jenis kelamin, status pendidikan, tingkat usia, dan status ekonomi. Karena saya usahanya di bidang clothing line jadi untuk target pasar sudah jelas untuk semua kalangan terutama anak milenial. Kalau dari pengalaman sebelumnya sih, cara ini cukup efektif. 

3. Lokasi yang strategis untuk toko & produksi
Lokasi adalah salah satu faktor utama yang mendukung keberhasilan suatu usaha. Tentunya dengan lokasi yang strategis akan meningkatkan pemasaran dan juga memperluas market. Jadi sebisa mungkin untuk memilih lokasi yang sesuai dengan target pasar juga. Namun, di era digital sekarang ini, tempat bukanlah alasan untuk kita tidak memulai usaha, karena kita bisa melakukan semua transaksi secara online. Salah satunya dengan membuka toko online. 

4. Positioning harga produk
Kadang sempat bingung juga sih dalam menentuan harga produk. Nah, kita bisa melakukannya dengan cara positioning harga produk, jika target kita kalangan menengah ke bawah tentu kita harga yang cocok tentu dibawah brand lain yang segmentasinya di atas pasar kita. Karena itu harus dilakukan dengan selektif sesuai dengan effort yang kita keluarkan, misalnya modal, tenaga, waktu dll.

5. Menentukan kualitas & kapasitas produksi
Menjaga kualitas itu penting dalam sebuah usaha, apalagi kalau kita sebagai pemula. Jika kualitas produk kita bagus, pasti pelanggan kita akan lebih memprioritaskan kita. Kalau kualitas kita menurun tentu banyak pelanggan kita yang akan kecewa, jadi menjaga kualitas adalah prioritas.

Soal kuantitas juga perlu untuk diperhitungkan saat kita sepakat dengan waktu yang ditentukan, jangan sampai terlewat batas waktunya. So, ini penting banget buat kalian yang merasa kapasitasnya hanya mampu sedikit, jangan sekali-kali menerima orderan dengan kapasitas besar atau diluar dari kemampuan kita. Ini akan berdampak pada kepercayaan pelanggan kita.

6. Marketing produk
Era digital seperti sekarang ini, membawa perubahan dalam segi sosialisasi termasuk saat pemasaran produk. Teknologi internet yang terus berkembang, mewarnai serangkaian cara untuk mempromosikan suatu uasaha. Jangkauannya lebih luas daripada pemasaran manual, apa salahnya kita mencoba beralih ke internet marketing. Apalagi sudah banyak marketplace yang menyediakan lapak untuk kita menjajakan produk kita di dalamnya.

7. Berserah diri
Berserah diri di sini tentu bukanlah putus asa, tetapi lebih memasrahkan segala sesuatunya kepada Sang Pencipta. Karena kita sama-sama tahu bahwa rejeki itu sudah diatur sesuai porsi masing-masing dan segala ketentuannya adalah baik untuk kita. Secapek apapun kita berusaha, sebanyak apapun waktu yang terbuang, sebesar apapun harta yang kita keluarkan, tentu akan ada balasannya.So, Tetep semangat !!!

Itulah beberapa strategi saya dalam meningkatkan usaha di bidang clothing line yang akan saya geluti nanti. Untuk memulainya tentu butuh dukungan dan informasi agar apa yang menjadi resolusi bisnis di tahun 2019 ini tidak terhenti di tengah jalan.

Tapi gak perlu kuatir sih karena di era digital sekarang ini, kita tidak perlu pusing dan bersusah payah dalam menciptakan atau memulai sebuah usaha. Salah satunya yaitu dengan hadirnya Ralali.com yang siap untuk membantu kita mewujudkan mimpi kita menjadi seorang pengusaha. Penasaran pastikan dengan Ralali.com, yuk simak ulasanya berikut ini.

Wujudkan Bisnis Bersama Ralali.com

Ralali merupakan marketplace B2B terbesar di Indonesia yang menyediakan berbagai macam kebutuhan dalam beragam katagori bisnis. Dengan Ralali antara penjual dan pembeli dapat melalukan transaksi online secara bulk atau grosir.

Kenapa Ralali ?

Credible

Ralali dipercaya sebagai B2B Marketplace terbesar di Indonesia

Reliable

Cepat, Aman dan Transparan dengan teknologi modern

Relationship

Ralali mendukung UMKM
dari waktu ke waktu

Ralali.com hadir untuk menjembatani antara para pelaku industri usaha dengan market yang besar, menjual produknya secara grosir kepada para pelaku UMKM atau bisnis pemula untuk dapat memulai dan mengembangkan bisnisnya. Berbeda dengan marketplace lainnya, Ralali lebih mengutamakan sistem B2B Marketplace.

Apa sih itu B2B ?

B2B adalah kepanjangan dari Business to Business, sebuah transaksi jual beli secara online yang dilakukan antara pelaku bisnis atau pemilik usaha dengan pengusaha lainnya. Misal : Pengusaha interior dengan pemilik cafe, Pemilik usaha Ban dengan Pemilik usaha Bengkel Mobil, dll

Ralali menjembatani antara industri/distributor dengan pengusaha baru

Ralali.com didukung dengan teknologi digital, siap mengembangkan platform bisnis unggulan berkelas dunia, mengembangkan SDM yang handal di bidang teknologi digital & bisnis, dan membangun ekosistem pebisnis untuk mensejahterakan para pelaku bisnis.

Ralali tentu menjadi jembatan bagi pengusaha baru untuk memulai bisnisnya. Karena segala kebutuhan telah tersedia dalam marketplace business to business seperti Ralali ini. Tapi tahukan kalian perbedaan antara Ralali dengan marketplace lainnya? Yuk simak penjelasannya berikut ini!

Ralali Vs Marketplace lain.

Tahukah kalian perbedaan Ralali dengan toko online lainnya ?

Ralali.com lebih mengutamakan marketplace B2B yang artinya “Business to Business”. Jadi untuk memulai usaha clothing line, saya tidak harus membeli bahan kaos di toko biasa, tetapi dapat memesan kaos langsung dari distributor online atau agen dengan harga grosir melalui ralali.com.

Tentu sangat berbeda dengan toko online lainnya yang menggunakan sistem B2C (Business to Costumer) atau C2C (Costumer to Costumer).

Nah, untuk memenuhi kebutuhan bisnis kalian, Ralali B2B Marketplace ini sangat cocok bagi kalian yang ingin memulai usaha tanpa harus mencari-cari agen atau distributor dengan harga yang lebih murah.

Cukup dengan Ralali.com semua tersedia, karena sejak tahun 2014 sekarang Ralali sudah memiliki 11.000 vendor terpercaya, 135.000 pelanggan, 250.000 produk barang/jasa, dan lebih dari 2 juta pengunjung perbulan. Jadi tidak perlu ragu lagi, #IniSaatNya beralih ke Ralali.com.

Vendor Terpercaya

Pelanggan

Produk Barang/Jasa

Pengunjung/bulan

Kelebihan Marketplace Ralali.com

Mencari distributor atau kebutuhan bisnis tentu menjadi lebih mudah dengan Ralali.com karena lebih dari 12 kategori bisnis berupa barang dan jasa tersedia tanpa harus survey ke berbagai tempat. Lantas apa saja yang menjadi kelebihan Ralali sebagai penyedia marketplace Bussines to bussines. Nah, ini dia yang menjadi alasan kenapa kalian harus memulai bisnis bersama Ralali.

Pembayaran

Gak usah kuatir soal pembayaran karena  di Ralali segala transaksi dijamin Aman dan Terpercaya

Harga Grosir

Harga jual di Ralali juga sangat cocok untuk di jual kembali. Jadi bisnis pun pasti untung!

Ribuan Penjual

Masih bingung? Jangan kuatir karena di Ralali banyak penjual yang siap mencukupi kebutuhan bisnismu.

Banyak Promo

Di Ralali kalian juga akan menemukan banyak promo diskon. So, gunakan kesempatan ini untuk memulainya.

Dengan sistem pembayaran yang terintegrasi secara digital dan transparan kalian tidak perlu kuatir, karena segala transaksi dijamin Aman dan Terpercaya. Untuk harganya sudah pasti grosir dan cocok untuk dijual kembali karena kalian akan dipertemukan langsung dengan pelaku industrinya. Dan yang lebih hematnya lagi, kalian bisa gunakan kesempatan berbelanja kalian dengan diskon atau promo yang telah tersedia.

Kalian juga tak perlu galau, karena segala kebutuhan yang kalian inginkan akan tersedia di Ralali, alasannya kenapa? karena penjualnya banyak. Jadi kebutuhan apapun yang kalian inginkan tentunya tersedia di Ralali. Kelebihan lainnya tentu ada, Inilah yang akan meyakinkan kalian kalau ternayata Ralali sangat cocok untuk mengawali bisnis kalian.

Credible

Ralali telah di percaya sebagai B2B Marketplace terbesar di Indonesia dan membukukan pendanaan dari investor terkemuka Asia. Ralali juga di gawangi oleh tim yang berpengalaman di bidangnya

Reliable

Dengan teknologi Ralali.com yang modern, berbelanja kebutuhan bisnis menjadi lebih cepat, aman dan transparan

Relationship

Ralali adalah partner terdekat anda dalam berbisnis. Ralali mendukung dan  membantu para pebisnis di Indonesia untuk tumbuh berkembang seiring dengan berjalannya waktu

Kini mengawali usaha semudah menyentuhnya dengan ujung jari, lebih mudah, praktis, dan tentunya aman dan terpercaya. Apalagi bisa dilakukan dari rumah tanpa harus bermacet-macet ria. Cukup dengan Ralali.com kebutuhan bisnis dengan segera terpenuhi. 

Tidak hanya itu, Ralali juga mengusung konsep dengan nilai-nilai pelayanan yang maksimal. Dengan pelayanan CARE yaitu Costumer Obsessed, Agile, Respect dan Excellence kalian akan diperlakukan senyaman mungkin ketika berbelanja di Ralali.com.

So, tunggu apalagi? Ini saatnya bergabung bersama Ralali untuk mewujudkan bisnis kalian. 

Customer Obsessed

Keberhasilan customer adalah keberhasilan Ralali.com. Obsesi memberikan pengalaman terbaik bagi customer.

Agile

Cekatan, berani, tegas dalam mengambil keputusan dan pengelolaan resiko. Open minded selalu siap pada perubahan.

Respect

Saling menghargai dan menghormati dalam tutur kata dan tingkah laku. Mengupayakan suasana kerja kondusif & kolaboratif.

Excellence

Memberikan yang terbaik dari diri untuk keberhasilan bersama. Menjadi lebih baik setiap hari, haus untuk belajar dan berkembang.

Langkah Mudah Berbelanja di Ralali.com

Untuk bertransaksi melalui Ralali.com, ternyata tidak berbeda jauh dengan cara bertransaksi memesan barang seperti toko online lainnya. Penggunaanya cukup mudah, simpel dan tentunya akan mempercepat proses pembelian, jadi waktu kalian akan semakin produktif bersama Ralali.

Tersedia juga lho fitur pencarian yang sudah terintegrasi dengan pasar online vertikal (Ralali 3.0): Bisnis Inovasi Grup (BIG), dimana Ralali.com lebih mendalami kebutuhan pelanggan dengan menggunakan big data untuk memberikan solusi kepada UMKM agar kebutuhan bisnisnya dapat terpenuhi.

5 Langkah Mudah Transaksi di Ralali.com

Registrasi Ralali.com

Kunjungi situs Ralali.com, kemudian daftarkan diri kalian. Kalian bisa login melalui platform facebook ataupun google.

Pilih Kategori Barang/Jasa

Terdapat 12 kategori yang dapat kalian pilih untuk memenuhi kabutuhan bisnis. Pilihlah yang sesuai dengan bisnis Anda.

Pilih Jenis Barang/Jasa

Pilih jenis barang yang ingin kalian beli, kalian bisa melakukan fitur filter sesuai dengan kebutuhan kalian.

Tentukan Detail Transaksi

Langkah selanjutnya yaitu menentukan detail transaksi sesuai dengan kriteria barang yang kalian inginkan.

Masukkan Voucher Diskon dan Lakukan Pembayaran

Jika kalian memiliki kode voucher, silahkan tuliskan pada kolom untuk menggunakannya. Jangan lupa untuk lakukan pembayaran melalui merchant yang sudah bekerja sama dengan ralali.

Itulah serangkaian cara mudah bertransaksi di Ralali.com. Fiturnya yang banyak dan sangat bermanfaat tentunya memberi kemudahan bagi siapa saja yang bertransaksi melalui Ralali. Oh iya, di Ralali juga terdapat fitur baru yaitu Ralali Quotation, dimana pihak Ralali akan mencarikan penawaran terbaik bebas biaya komisi alias Gratis,  solusi untuk mendapatkan produk custom tentunya dengan penawaran terbaik.

Gimana? kurang canggih apa Ralali? So, pasti ini adalah marketplace bisnis pertama di Indonesia yang mengerti para pejuang bisnis seperti saya. Saya yakin innovasi ini akan memberikan dampak kepada setiap orang yang berusaha keras mewujudkan mimpi dan cita-citanya menjadi seorang pengusaha sukses.

Kesimpulanya…

Inget bisnis, tentu ora lali dengan ralali.com karena beragam usaha bisa dimulai dari sini.

Marketplace B2B yang siap menjadi partner pemenuhan kebutuhan usaha kita. Apapun usahanya Ralali siap mendukung untuk mengembangkan usaha kita.

So, ojo lali karo Ralali.com yo!

Mulai Bisnismu Sekarang Juga!

Discimer

Artikel ini diikutesertakan dalam Ralali Blog Competition

Sumber Referensi

https://www.ralali.com

 

Copyright

Teks: Adhi Hermawan
Foto: Adhi Hermawan
Ilustrasi: Freepik, Flaticon

 

 

Aku, Blogger dan Era Digital

Aku, Blogger dan Era Digital

AKU, BLOGGER & ERA DIGITAL

Menulisku tentu bukan karena paksaan, bukan pula karena pekerjaan, tapi sudah menjadi kebutuhan.

– Seruput kopi di sore hari

Sore hari di atas loteng, menatap ventilasi berukuran 20cm x 40cm berjaring kawat. Kala itu hujan renyai mulai turun, menghembus hawa panas yang sejak siang tadi menggangu konsentrasiku menulis. Ya, kalian tidak salah dengar. Di atas loteng. Sebuah ruangan di antara plafon dan atap rumah yang menjadi tempat persembunyianku.

Di sinilah aku mengaduh nasib. Berselancar di dunia maya, mengarungi samudera rizki melalui tulisan dan karya-karyaku. Walau terkadang terik matahari menyambar, semua tetapku lakukan demi masa depanku.

Aku masih duduk terdiam menatap jendela tanpa kaca itu, memandangi setiap tetesan air yang mulai membasahi kepulan debu. Suasana ini membawaku pergi dalam lamunan sore hari. Tentunya lamunan ini mengisahkan perjalanan diriku dari seorang yang bukan apa-apa menjadi Narablog seperti sekarang ini.

 

“Jika engkau ingin mengenal dunia, maka membacalah. Namun, jika engkau ingin dikenal oleh dunia, maka menulislah.” (Pramoedya Ananta Toer)

Seketika aku mesam-mesem sendiri, membayangkan tulisan tak layak baca yang pernah aku tulis, cerita yang menurutku paling konyol yang pernah aku bagikan. Tiba-tiba wajahku sumringah, membayangkan puluhan penghargaan yang sudah kuterima dua tahun belakangan, ya itu semua dari jeripayahku mengikuti perlombaan blog selama ini.

Terlepas dari hasrat bahagia, aku pun juga termenung muram. Sedih ketika banyak orang yang mulai menghujatku dengan kata-kata yang tak enak didengar. Mereka bilang tulisanku tidak bagus, tidak berbobotlah, tidak layak jadi juara, dan serangkaian kata lainnya tanpa berani menunjukkan jati diri mereka. Bikin galau sih, tapi ah sudahlah!

Walaupun begitu aku tetap bangga menjadi seorang blogger. Karena dari menulis, aku mendapatkan banyak hal, mulai dari teman, pengalaman, wawasan baru, relasi bisnis dan penghargaan. Dan inilah serangkaian kisah hidupku selama berkecimpung di dunia blogging.

Teman Maya Jadi Nyata

Bangga jadi blogger, bisa punya banyak teman

Semenjak terjun ke dunia blogger, perlahan pertemananku mulai meluas. Aku yang dulunya pendiam, kini mulai memiliki banyak teman blogger. Berawal dari saling mengunjungi blog antara satu dengan yang lain, saling bertukar komentar di blog, hingga akhirnya beralih ke media sosial untuk berbagi solusi atas permasalahan blog.

Dari pertemanan di dunia maya, akhirnya berlanjut ke dunia nyata. Beberapa event yang diselenggarakan oleh komunitas ataupun perusahaan tertentu menjadi ajang antar blogger untuk saling bertemu. Dari pertemuan inilah aku mengenal lebih dekat blogger yang sering berinteraksi di kolom komentar blogku. 

Nah, seperti pertemuan pertamaku dengan blogger hits di samping ini, ada teh Langit, mas Firman, mbak Damar, mbak Nunung dan blogger lainnya.

Walaupun kami sudah saling mengenal satu sama lain, tapi di dunia nyata menjadi sedikit berbeda. Awalnya kami canggung untuk menyapa, tetapi setelah kami tahu satu sama lain, suasana menjadi cair dan menyenangkan.

Pertemuan kami sangat langka, karena itulah kami habiskan waktu sebaik mungkin untuk saling berbagi informasi penting tentang dunia blog.

Aku bangga menjadi seorang blogger, karena dari sinilah aku memiliki banyak teman, menemukan teman untuk berbagi kisah dan pengalamanku. Walaupun masih banyak diantara blogger yang belum pernah bertemu, mungkin di lain kesempatan kita bisa betemu dan seru-seruan bareng.

Bertemu Sosok Inspirator

Bangga jadi blogger, bisa bertemu dengan sosok inspirator kita

Bertemu dengan sesama blogger saja bahagia, apalagi jika betemu dengan sosok inspirator kita. Bangga, bahagia, kagum begitulah yang aku rasakan ketika bertemu sosok yang menjadi inspirasiku selama ini. Event festival mutiara yang diselenggarakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan, beberapa tahun lalu menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Pasalnya, saya bertemu dengan Ibu Susi Pudjiastuti, sosok menteri yang menginspirasi dari kisah perjalanaan hidupnya.

Tak hanya bertemu, aku juga berjabat tangan dengan beliau, karena saat itu aku hadir sebagai blogger yang menerima penghargaan atas lomba blog yang diselenggarakan oleh kementerian tersebut. 

Betapa bangganya diriku saat itu.

Oh iya, di lain event aku juga bertemu dengan seorang youtuber yang menginspirasiku untuk menjadi youtuber juga seperti dia. Dia  adalah bang David, pemilik chanel gadgetin yang sekarang lagi naik daun.

Harapanku tentunya dengan bertemu sosok inspirator, aku menjadi lebih bersemangat lagi untuk menggapai harapan terbesarku. Sekali lagi, bersama blogger aku bangga karena telah mempertemukan inspirator yang mampu mengubah jalan hidupku. Kira-kita di acara selanjutnya, aku bakalan bertemu dengan inspirator siapa lagi ya…

Liburan Gratis

Bangga jadi blogger, bisa jalan-jalan tanpa budget alias liburan Gratis 

Pengalaman yang tidak kalah menariknya ketika menjadi seorang blogger yaitu bisa merasakan liburan gratis. Kok bisa? jelas bisa dong guys, karena liburan tidak melulu soal budget. Seperti pengalamanku yang sudah-sudah, liburanku tanpa harus keluar biaya hotel, tanpa harus membayar tiket pesawat pulang-pergi dan yang pasti hanya bermodal tulisan.

 

Nah, ini adalah beberapa fotoku saat liburan gratis yang hanya bermodal tulisan di blog.

Mulai dari biaya tiket pesawat, hotel, liburannya semua gratis. Asik kan..

 

Pokoknya aku bangga banget menjadi blogger, karena banyak pengalaman dan hal baru yang aku dapatkan tanpa disangka-sangka. Menjadi blogger tentu tidak hanya membuka wawasanku di dunia maya, tetapi juga di dunia nyata. Maka nikamat tuhan manakah yang kamu dustakan? 

Penghargaan Bikin Bangga

Bangga jadi blogger dengan prestasi yang membaggakan

Semua jejak prestasiku terekam dengan jelas. Awal mengikuti blog competition, prestasi tak kunjungku raih. Aku berusaha lebih keras lagi dengan mempelajari artikel para pemenang. Di lain kesempatan aku mencoba mengikuti perlombaan kembali, dan disitulah rasa bangga menyelimuti tatkala aku dinobatkan sebagai pemenang. Semakin banyak aku membaca, semakin wawasanku bertambah. Sejak itulah aku sering menampakkan namaku di papan juara.

Jangankan aku yang gembira mendengar kabar baik memperoleh juara, orangtuaku pun juga bangga atas prestasi yang selama ini aku raih. Dengan prestasi ngeblogku, aku jadi bisa membiayai kuliahku sendiri, menginginkan barang impian tak harus dengan membelinya, bahkan bisa liburan gratis.

Pastinya kalau kalian blogger ingin juara dalam perhelatan menulis, aku sarankan sih perbanyaklah menulis, rajin membaca, dan pelajari ketentuan lombanya. Seperti halnya sosok blogger yang satu ini. Dia bernama mas @nodiharahap, blogger asal Jakarta yang membuatku menjadi semangat lagi dalam menulis.

Aku terinspirasi karena perjuangannya menapaki jejak perlombaan blog. Mengingatkanku tentang perjuangan yang pernah aku lakukan untuk meraih penghargaan. Begitu juga dengan mas Adhi Nugroho, perjuangannya tersemat jelas, dari prestasinya yang mulai nampak, hingga akhirnya banyak blogger yang memberikan gelar mastah. Pastinya itu sebuah perjalanan, perjuangan dan penghargaan yang layak untuk dibanggakan.

Resolusi 2019

Harapanku menulis di tahun 2019

Memasuki awal tahun, seperti biasa aku disibukkan dengan rencana atau harapan selama setahun ke depan alias Resolusi 2019. Nah, seperti biasa aku selalu mempersiapkan wishlist of the year atau daftar harapan yang ingin aku capai di tahun 2019 ke depan.

Resolusiku di tahun ini terbilang cukup banyak, diantaranya seperti renovasi rumah yang di kampung, pergi umrah bersama keluarga, melepas bujang alias nikah (chiyee). Stop! Oke kali ini aku tidak membahas hal yang satu ini. Berhubung aku sebagai blogger, jadi aku akan bahas resolusiku yang berhubungan dengan menulis saja. Penasaran dengan resolusiku ditahun ini, monggo langsung saja disimak.

1. Menerapkan Pola Ngeblog Sehat
Setahun belakangan ini aku selalu disibukan dengan deadline menulis, entah itu untuk lomba blog, pesanan artikel, ataupun tugas kampus. Bisa di bilang pola hidupku berubah, aku mulai sering begadang, jarang berolahraga, kurang tidur, memaksakan diri untuk terus menulis.

Bahkan yang lebih kacau lagi yaitu sulitnya mengatur pola makan, jadwal makan tidak teratur, sering ngemil, jarang mengkonsumsi sayuran dan bahkan makan berat di waktu tengah malam. Parahkan!

 

Nah, untuk mengatasi permasalahanku di atas, aku membuat resolusi hidup sehat dengan menerapkan pola ngeblog sehat, diantaranya:

  • Sebelum menulis harus olahraga ringan
  • Mengatur posisi duduk ideal
  • Tidak ngemil saat menulis
  • Mengatur jadwal menulis, hindari begadang
  • Tidak makan berat di malam hari saat ngeblog

2. Menambah ladang penghasilan dari blog
Kalau ditanya tujuan ngeblog apa? tentu jawaban selain berbagi pengalaman hidup yaitu menambah penghasilan dari ngeblog, bener gak?. Selama kurang lebih 5 tahun berkecimpung di dunia perbloggeran, banyak sekali benih-benih penghasilan yang saya dapatkan bermodalkan tulisan di blog.

Penghasilan tambahan ini tentunya saya dapatkan dari rajin mengikuti lomba menulis blog, content placement, jasa pasang iklan, jasa infuenzer dan lain sebagainya.

Nah, di tahun ini rasanya sayang kalau kita tidak memanfaatkan peluang untuk melebarkan ladang penghasilan kita melalui blog dengan cara yang masih bisa kita dapatkan. Oleh karena itu beberapa target berikut ini, sebisa mungkin bisa saya capai di tahun 2019 ini, antara lain:

  • Menambah ladang penghasilan dengan mengikuti program affilasi
  • Memonitize iklan di blog yang baru mendapatkan persetujuan dari pihak google

3. Punya Karya Tulis berupa Buku Fisik
Buku di samping ini adalah karya sahabat saya, yang juga seorang blogger. Kegigihannya menulis di blog pribadinya, akhirnya berbuah buku fisik yang menginspirasi. Kini tidak hanya pengunjung blog saja yang bisa menikmati pengalaman kisah hidupnya, tetapi semua orang yang memiliki bukunya.

Andai aku berkesempatan untuk merampungkan novel yang aku garap sejak dua tahun yang lalu hingga sekarang, mungkin ditahun ini akan lahir buku fisik pertamaku.

Pada dasarnya, seorang penulis harus punya karya, karya dalam bentuk apapun yang bisa dinikmati oleh para pembaca. Tapi bagiku, kalau belum memiliki buku hasil karya kita sendiri, tentu rasanya sedikit ada yang kurang. Mudah-mudahan saja aku bisa menyelesaikannya dalam waktu satu tahun ini.

    The End…

    Bangga Jadi Blogger Di Era Digital

    Menjadi blogger di era digital, telah mengubah sedikit banyak hal dalam diriku. Kini seorang Adhi Hermawan bukanlah remaja labil lagi, tetapi sosok paruh baya yang siap mengarungi samudera kata.

    Jadi blogger itu asik, jadi blogger pasti bangga.

     

     

    Discimer

    Artikel ini diikutesertakan dalam Blog Competition NodiHarahap[dot]com

    Sumber Referensi

    https://www.nodhiharahap.com

     

    Copyright

    Teks: Adhi Hermawan
    Foto: Adhi Hermawan
    Ilustrasi: Freepik, Flaticon